petani.id – (Wangiwangi, 20/12/2018). Setelah hari Rabu tanggal 19 Desember 2018 Bupati Kabupaten Wakatobi H. Arhawi mengundang ‘ngopi’ Ketua Umum Persaudaraan Mitra Tani Nelayan Indonesia (Petani) Satrio Damardjati dan Wakil Ketua II Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Petani Sulawesi Tenggara (Sultra) Haris Suhud di kediaman pribadinya, pada hari Kamis 20 Desember 2018 Bupati H. Arhawi mengadakan rapat terbatas (ratas) dengan Sekretaris Daerah (Sekda) dan jajaran Kepala Dinas terkait seperti Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (KP) yang juga di hadiri oleh Ketua Umum Petani serta Wakil Ketua DPW Petani Sultra di ruang Sekretaris Daerah (Sekda) kantor Bupati sebagai respon positif terkait percepatan Programatik ‘Petani Go Digital Mewujudkan Kedaulatan Pangan Berbasis Poros Maritim’ .

Pada pembukaan rapat, Bupati Arhawi mengatakan di depan forum, “Kami (red: Pemerintah Kabupaten Wakatobi) pada prinsipnya mendukung dan siap bersinergi mewujudkan Petani Go Digital di kawasan Wakatobi ini, oleh karena itu, bersama ini kami panggil Kepala-kepala dinas terkait serta Pak Sekda untuk merancang dan merumuskan secara bersama-sama dengan Petani tentang langkah-langkah strategis dan teknis untuk mewujudkan Petani Go Digital tersebut.” kata H. Arhawi kepada peserta rapat semua.
Setelah sesi perkenalan, Ketua Umum Petani Satrio Damardjati menjelaskan, “Bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menargetkan Wakatobi sebagai salah satu dari top 10 destinasi prioritas atau 10 Bali Baru. Melalui Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bahkan menargetkan Kabupaten Wakatobi menjadi atraksi berkelas internasional di tahun 2019 dan dikunjungi 500 ribu wisatawan mancanegara. Oleh karena itu, kami (red: Petani) yang sudah bekerjasama dengan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Telkom Indonesia mencoba untuk melakukan kerja-kerja terkait programatik ‘Petani Go Digital’ di kawasan Wakatobi ini untuk mewujudkan apa yang sudah menjadi target Presiden Jokowi tersebut. Langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Petani, seperti bagaimana membangun kawasan Agribisnis Wisata Edukasi Terpadu (AWET) Petani di tingkat desa-desa dimana ada pertanian/perkebunannya, ada wifi corner, televisi kabel, Sekolah Petani sampai Warung Petani. Dari pihak kami, nanti akan ditangani dan diawasi langsung oleh Supervisor Program Kemitraan yang juga menjabat Wakil Ketua DPW Petani Sultra.” jelasnya Satrio kepada Bupati dan jajarannya.

Sementara itu, Supervisor Program Kemitraan yang juga menjabat Wakil Ketua DPW Petani Sultra Haris Suhud menambahkan, “Beberapa hari ini kami akan melakukan survey di Wakatobi sesuai arahan dan instruksi dari Ketua Umum Petani, setelah itu kami akan koordinasikan kembali dengan pak Bupati beserta jajarannya semua merumuskan apa yang sudah disampaikan oleh pak Bupati.” tambahnya sebelum rapat ditutup oleh Bupati Arhawi dan dilanjutkan sesi foto bersama.
(Red: Biro Propaganda dan Jaringan-DPW Petani Sultra)