petani.id
  • Beranda petani.id
  • Video Petani.id
  • Berita Petani Id
    • Berita Petani
    • Berita petani.id Bali
    • Berita petani.id DKI
    • Berita petani.id Jawa Barat
    • Berita petani.id Jawa Tengah
    • Berita petani.id Jawa Timur
    • Berita petani.id Kota Dumai
    • Berita petani.id Nasional
    • Berita petani.id Sulawesi Tengah
    • Warung Petani
  • Profil
    • PERATURAN ORGANISASI PERSAUDARAAN MITRA TANI NELAYAN INDONESIA Nomor: 006/A-3/PO/PETANI/I/2019
  • Biro Iklan petani
No Result
View All Result
  • Beranda petani.id
  • Video Petani.id
  • Berita Petani Id
    • Berita Petani
    • Berita petani.id Bali
    • Berita petani.id DKI
    • Berita petani.id Jawa Barat
    • Berita petani.id Jawa Tengah
    • Berita petani.id Jawa Timur
    • Berita petani.id Kota Dumai
    • Berita petani.id Nasional
    • Berita petani.id Sulawesi Tengah
    • Warung Petani
  • Profil
    • PERATURAN ORGANISASI PERSAUDARAAN MITRA TANI NELAYAN INDONESIA Nomor: 006/A-3/PO/PETANI/I/2019
  • Biro Iklan petani
No Result
View All Result
petani.id
No Result
View All Result
Home Berita Petani

Ribuan Petani Rumput Laut di Sabu Raijua Belum Pulih dari Siklon Seroja

petani.id by petani.id
26 Februari 2023
in Berita Petani
2
Ribuan Petani Rumput Laut di Sabu Raijua Belum Pulih dari Siklon Seroja
0
SHARES
514
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

petani.id – (#SDMPetaniUnggul – Sabu Raijua, 26-02-2023). Desa – desa pesisir yang menjadi pusat budidaya rumput laut dimana keluarga-keluarga petani rumput laut membudidayakan 50-500 tali rumput laut sebelum Seroja, masih belum sepenuhnya pulih. Jumlah petani aktif mengalami penurunan drastis. Padahal, budidaya rumput laut menjadi mata pencaharian penghasil tunai yang andal bagi masyarakat pesisir di Sabu Raijua, provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Selain karena lahan dan tali yang rusak ketika diterpa badai, pemulihan ekonomi pesisir menjadi sulit karena kondisi curah hujan yang cenderung meningkat hingga akhir tahun 2022. Hal ini mengakibatkan terjadinya limpasan permukaan yang membawa serta sedimen dan polutan dari darat ke lahar-lahan budidaya di zona pasang-surut.

Bagi beberapa keluarga, hal ini berarti menghidupkan kembali mata pencaharian alternatif yang telah ditinggalkan. Ada yang kembali menyadap nira (iris tuak) untuk memasak gula dan sopi. Ada yang memusatkan sumber daya pada kerajinan tenun.

Kondisi ini juga meningkatkan gelombang migrasi orang Sabu ke daratan Timor, Sumba dan Flores untuk meyadap lontar pada musim panas. Bagi para perempuan, biasanya kepala rumah tangga perempuan migrasi biasanya dilakukan untuk menjual jasa ketrampilan menenun di Kupang dan Sumba. Bagi kepala keluarga perempuan, lumpuhnya ekonomi rumput laut menjadi lebih sulit manakala pilihan untuk bertahan hidup melibatkan keharusan bermigrasi.

•> Liputan / Laporan : Departemen Jaringan – Dewan Pimpinan Nasional PETANI ( Sumber : Lodimeda Kini ).

•> Editor : Bidang Propaganda & Jaringan – Dewan Pimpinan Nasional PETANI.

Tags: petani.id
petani.id

petani.id

Related Posts

Ancam Tempuh Jalur Hukum. PETANI : Belum Berkuasa Saja Sudah Intimidasi Rakyat!
Berita Petani

Ancam Tempuh Jalur Hukum. PETANI : Belum Berkuasa Saja Sudah Intimidasi Rakyat!

13 September 2023
KISAH BUKU MIJIL, IN MEMORIAM NIRWAN AHMAD ARSUKA DAN HARI LITERASI INTERNASIONAL
Berita Petani

KISAH BUKU MIJIL, IN MEMORIAM NIRWAN AHMAD ARSUKA DAN HARI LITERASI INTERNASIONAL

10 September 2023
HILIRISASI KEBUDAYAAN WARISAN BUNG NIRWAN
Berita Petani

HILIRISASI KEBUDAYAAN WARISAN BUNG NIRWAN

25 Agustus 2023
Next Post

ANALISIS EFEKTIVITAS MEKANISME TRANSMISI KEBIJAKAN FISKAL TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI SEKTOR PERIKANAN DAN KELAUTAN MELALUI JALUR PENDEKATAN PRODUKSI DAN PENGELUARAN DI JAWA TENGAH

Penurunan Penawaran Daging Babi Mempengaruhi Kenaikan Harga Daging Sapi

Pengaruh Pola Konsumsi Masyarakat, Swasta, Pemerintah, Dalam dan Luar Negeri Terhadap Pendapatan Produksi Padi di Jawa Tengah Tahun 2010 – 2022

Comments 2

  1. Ignatius Widyatmoko-Sumartopo says:
    7 bulan ago

    terhadap kesulitan yg dihadapi masayarakat pulau sabu, apa solusi yg dilaakukan masyarakat dan pemerintah setempat??

    Balas
  2. Nguru Kolo says:
    5 bulan ago

    Mantap Kaka
    Harapan Saya Sebagai bagian dari masyarakat Sabu Raijua yang membudaya Rumput Laut untuk keikutsertaan pemerintah untuk merasakan kesulitannya sama dan dapat memberikan akses Bibit baru untuk mengembangkan di Sabu Raijua, agar pulih kembali dari musibah tersebut, kami sudah berupaya dalam pencarian bibit namun, hasilnya sama, karena bibitnya yang itu-itu saja.
    dijual pun kami beli

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

petani.id

Copyright © 2020 petani.id. All Rights Reserved.

https://petani.id

  • Redaksi petani.id
  • Kontak Petani
  • Kelembagaan Petani
  • Peraturan Organisasi

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda petani.id
  • Video Petani.id
  • Berita Petani Id
    • Berita Petani
    • Berita petani.id Bali
    • Berita petani.id DKI
    • Berita petani.id Jawa Barat
    • Berita petani.id Jawa Tengah
    • Berita petani.id Jawa Timur
    • Berita petani.id Kota Dumai
    • Berita petani.id Nasional
    • Berita petani.id Sulawesi Tengah
    • Warung Petani
  • Profil
    • PERATURAN ORGANISASI PERSAUDARAAN MITRA TANI NELAYAN INDONESIA Nomor: 006/A-3/PO/PETANI/I/2019
  • Biro Iklan petani

Copyright © 2020 petani.id. All Rights Reserved.

    WhatsApp chat